Foto: Marianus |
Angin puting beliung yang melanda desa Watobaya pada
Rabu, (18/10/17) rupanya tak hanya merusak rumah dan tanaman. Angin kencang
tersebut ikut menghancurkan juga gedung ruang kelas 3 dan 4 kelas paralel SD Inpres
Lamawolo di dusun Lewohele.
Pantauan di lokasi, kondisi bangunan darurat
tersebut tumbang rata tanah. Tampak atap bangunan tergeletak di tanah sementara dinding-dinding
dari bambu ikut berserakan. Gedung tidak bisa di gunakan lagi untuk kegiatan
belajar mengajar.
Adapun sekolah induk SD Inpres Lamawolo terletak
1 km di sebelah barat dusun Lewohele. Untuk ke sana, murid harus menempuh hutan
dan sungai. Hal ini menyulitkan jika di musim barat. Karena itu, pembangunan
kelas paralel pun dilakukan oleh pemerintah daerah Flores Timur.
Warga setempat meminta dukungan pelbagai pihak
terlebih Pemda Flotim untuk membangun kembali ruang kelas tersebut. Adapun
ruang kelas 1, 2 dan ruang kantor telah berupa bangunan permanen. Sementara dua
lokal untuk kelas 3 dan 4 masih berupa gedung darurat. Gedung ini yang
dihancurkan oleh angin puting beliung. (teks: Marianus. Edit: Simpet)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar