Foto: Yohanes Tupen |
Don Leyn selaku
sekretaris panitia pemilihan mengungkapkan, seluruh masyarakat Watobaya yang
berumur tujuh belas tahun atau yang sudah menikah mempunyai hak untuk memilih. Berbondong-bondong
warga pemegang hak pilih dari empat dusun pun menuju ke tempat pemungutan suara
yang dibuka di Kantor desa Watobaya sejak pagi hari. Kegiatan pemungutan suara
berlangsung tertib dengan pengamanan dari aparat keamanan sipil desa setempat.
Tepat pukul 02.00 WIB,
pemungutan suara dihentikan dan dilanjutkan dengan proses penghitungan suara.
Hasil penghitungan menempatkan Yohanes Tupen Kenotan sebagai kandidat yang
paling banyak dipilih yaitu mendulang 200 jumlah suara atau
46%. Sementara dua kandidat lain, Markus Payong dan Yohanes Wara Ola
masing-masing mendapat 146 dan 78 suara atau 34% dan 18%. 2 suara
dinyatakan abstain dan 3 lainnya dinyatakan tidak sah.
Hasil tersebut secara
langsung mendaulat Yohanes Tupen Kenotan selaku kepala desa terpilih Watobaya
periode 2013-2019. Kepada BlogWB, panitia pemilihan mengungkapkan bahwa
untuk selanjutnya, pihak mereka akan melakukan penyerahan berita acara hasil
pilkades kepada BPD dan akan diproses oleh BPD selanjutnya hingga pelantikan
nanti. Pelantikan kepala desa rencananya akan berlangsung akhir bulan Juli
ini.(smpt)
Foto: Johan Mukin |
seorang pemimpin adalah seorang pelayan... sepakat!!!!
BalasHapus👍👍👍💝
BalasHapus